Berita

Beranda >  Berita

Apa Saja Tindakan Pencegahan Keselamatan untuk Menggunakan Generator Gas Alam?

Sep 29, 2025

Pilih Area dengan Sirkulasi Udara yang Baik

Saat memasang generator gas alam, keselamatan harus menjadi prioritas utama. Salah satu pertimbangan keselamatan adalah tidak boleh memasang generator di dalam rumah; termasuk di ruang bawah tanah, garasi, dan gudus, seberapa terbuka pun tempat tersebut. Saat generator beroperasi, dapat terjadi kebocoran gas alam dalam volume kecil dan jika menumpuk di dalam ruangan, hal ini berisiko menyebabkan kebakaran atau ledakan. Selain itu, generator menghasilkan karbon monoksida yang merupakan gas berbahaya. Gas ini tidak berwarna, tidak berbau, dan dapat membahayakan jika terhirup.

Pilihan terbaik Anda adalah penempatan di luar ruangan dengan sirkulasi udara yang baik. Pastikan untuk menempatkan generator setidaknya 10 kaki dari rumah dan struktur lainnya. Selain itu, pastikan untuk menjauhi semak-semak yang tumbuh berlebihan dan puing-puing mudah terbakar, seperti daun, yang dapat menyebabkan kebakaran. Hindari penempatan generator dekat jendela terbuka, pintu, atau akses masuk rumah lainnya agar gas buang karbon monoksida tidak masuk ke dalam rumah. Hindari juga area yang rendah; gas alam lebih ringan dari udara dan akan tertiup angin, tetapi dalam kondisi angin stagnan, gas dapat menumpuk di area rendah. Permukaan yang datar dan rata juga ideal untuk mencegah generator terguling saat beroperasi.

Periksa Kebocoran Gas Secara Berkala

Karena kebocoran gas menimbulkan risiko besar pada generator gas alam, Anda perlu memeriksanya secara rutin. Setiap kali sebelum menjalankan generator, luangkan beberapa menit untuk memeriksa saluran dan sambungan gas. Pertama, pastikan semua selang dan pipa dalam kondisi baik tanpa retak, robek, atau tanda keausan. Jika selang terlihat tua atau rusak, segera gantilah. Jangan mencoba menambalnya karena dapat membahayakan keselamatan.

Untuk memeriksa kebocoran, Anda dapat menggunakan campuran sabun dan air. Masukkan air dan beberapa tetes sabun pencuci piring ke dalam botol semprot, lalu semprotkan campuran tersebut ke sambungan dan selang gas. Kemudian, nyalakan pasokan gas (tanpa menyalakan generator) dan perhatikan adanya gelembung. Jika muncul gelembung, berarti terjadi kebocoran gas. Matikan gas, perbaiki sambungan yang longgar, dan uji ulang area tersebut. Jika kebocoran tidak dapat diperbaiki, jangan gunakan generator dan hubungi tukang gas. Jika Anda mencium bau telur busuk, segera matikan gas dan tinggalkan area tersebut. Periksa kebocoran gas ketika aman untuk melakukannya.

Memastikan Pengoperasian dan Pemadaman Generator Gas Alam yang Aman serta Benar

Keamanan dan perawatan generator terjamin apabila langkah-langkah yang ditetapkan diikuti saat menghidupkan dan mematikan generator berbahan bakar gas alam. Untuk pengoperasian, pertama-tama pastikan katup gas terbuka, namun tidak terbuka penuh, hanya aliran gas kecil saja. Gas harus disuplai terlebih dahulu. Selanjutnya, semua sakelar harus diperiksa dalam posisi "mati" sebelum menancapkan perangkat apa pun ke generator. Langkah berikutnya adalah membuka katup bahan bakar ke posisi "on" dan menghidupkan kunci kontak ke posisi "start", serta tidak menyambungkan peralatan atau perkakas apa pun selama beberapa menit. Menyambungkan terlalu banyak perangkat sekaligus dapat menyebabkan generator kepanasan, memicu pemutusan otomatis pada sakelar keselamatan, atau merusak perangkat Anda.

Saat Anda siap mematikan semuanya, pertama-tama cabut semua peralatan dan perangkat dari generator. Setelah itu, biarkan generator menganggur selama 5 menit tanpa beban. Ini membantu proses pendinginan, yang lebih baik bagi mesin. Kemudian, putar katup bahan bakar ke posisi "off" dan tunggu hingga generator benar-benar mati. Setelah generator mati, Anda dapat mematikan pasokan gas utama. Jangan pernah mematikan generator dengan mencabut saluran gas atau memutus pasokan gas secara langsung. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan serius pada mesin. Hal ini juga dapat menyebabkan gas menumpuk, yang sangat berbahaya.

Bersihkan dan Lakukan Perawatan Rutin pada Generator

Menjaga generator gas alam tetap bersih dan dirawat dengan baik membantu memperpanjang umur mesin. Langkah lain menuju keselamatan juga membuat pengoperasian dan penggunaan generator jauh lebih aman. Setelah digunakan, bagian luar casing generator dapat dilap dengan kain untuk menghilangkan kotoran, debu, dan puing yang menumpuk. Jika terjadi tumpahan, pembuangan gas dan oli harus diprioritaskan, karena kebakaran oli dapat dengan mudah menyala, dan gas yang terbakar serta asapnya bersifat mudah terbakar. Setelah selang waktu beberapa minggu, dan lebih sering jika generator digunakan secara intensif, filter udara dapat diperiksa. Jika kotor, filter tersebut harus diganti. Filter udara yang tersumbat akan memengaruhi efisiensi generator, dan dapat menyebabkannya overheat.

Jika Anda menghubungkan generator ke sistem kelistrikan rumah Anda, JANGAN mencolokkan generator ke stopkontak dinding. Ini adalah praktik berbahaya yang dikenal sebagai backfeeding, yang dapat menyebabkan pekerja jaringan listrik tersengat listrik. Backfeeding mengalirkan daya ke jaringan listrik, membuat jaringan menjadi berbahaya, dan menempatkan pengguna generator pada risiko bahaya. Sebagai gantinya, gunakan sakelar transfer yang memungkinkan generator memberi daya ke sistem kelistrikan rumah secara aman. Dengan cara ini, Anda dapat memberi daya hanya pada sirkuit penting dan generator tidak akan melakukan backfeeding ke jaringan. Jika Anda menggunakan generator untuk perangkat kecil, Anda dapat mencolokkannya langsung ke generator atau menggunakan kabel ekstensi luar ruangan. Jangan merantai kabel ekstensi karena hal ini dapat menyebabkan kabel terlalu panas.